Libur sekolah akan segera tiba. Anak-anak hampir dipastikan memiliki waktu yang banyak untuk berselancar di dunia maya.
Vendor antivirus asal Rusia, Kaspersky Lab pun mengingatkan
kepada para orang tua untuk tetap mengawasi anak-anak mereka di masa liburan
sekolah nanti.
Internet disinyalir menjadi salah satu penyebab menyebarnya virus berbahaya, hingga penipuan
kelas kakap. Belum lagi konten berbahaya yang tidak layak dikonsumsi anak-anak.
Penelitian
yang
dilakukan oleh B2B International untuk Kaspersky Lab pada bulan April
2013
lalu menemukan fakta bahwa setiap keluarga setidaknya memiliki dua atau
tiga PC/laptop (rata-rata di dunia 2,5 perangkat), satu atau dua smartphone (rata-rata di dunia 1,4
perangkat), dan satu tablet (rata-rata
0,7). Sementara itu pilihan Parental Control tidak banyak digunakan.
Analisis
tersebut menemukan fakta bahwa anak-anak tertarik dengan beberapa hal di
internet yang sebenarnya bisa membahayakan mereka, seperti:
- Jejaring
sosial (31,26%)
- Situs-situs
porno dan erotis (16,83%)
- Toko
online (16,65%)
- Ruang
bicara (chat) dan forum-forum (8,09%)
- Web-mail
(7,39%);
- Hal-hal
yang berisi software ilegal (3,77%)
- Games
kasual (3,19%).
Hal-hal tak pantas lainnya adalah situs-situs tentang
senjata dan obat terlarang, situs perjudian dan sistem pembayaran elektronik,
dan lain-lain. Semua itu merepresentasikan 0,8-2% respon dari modul Parental
Control.
Yang mengejutkan, dalam sebulan terakhir (Mei 2013), modul
Parental Control mencatat lebih dari 52 juta percobaan untuk mengakses jejaring
sosial, dan lebih dari 25 juta percobaan untuk mengakses situs-situs
pornografi.
“Seperti yang sering dikatakan, mencegah lebih baik
daripada mengobati. Inilah prinsip yang dianut oleh teknologi Parental
Control Kaspersky. Di
era modern, akses terhadap informasi apapun menjadi lebih mudah dibanding
sebelumnya. Di saat yang sama, anak-anak sangat rentan, dan secara alami mereka
memang masih naif. Oleh karena itu, tools
untuk melindungi anak-anak dari konten situs yang tidak pantas menjadi suatu
keharusan,” ujar Konstantin Ignatyev (Web Content Analysts Group Manager,
Kaspersky Lab).
Dalam produk-produk Kaspersky Lab, fitur Parental
Control terintegrasi di dalam teknologi perlindungan terbaru, jadi
pengguna menerima solusi komprehensif yang memastikan pengalaman online yang aman bagi anak-anak
sekaligus mencegah kemungkinan penginfeksian virus, serangan cyber dan ancaman-ancaman online lainnya.
Merespon popularitas smartphone
dan tablet PC di
kalangan anak muda, Kaspersky Lab juga telah merilis aplikasi khusus untuk gadget-gadget tersebut. Parental Control (Safe
Browser) untuk iOS dan Parental Control for Android.